Penurunan harga minyak di New York dipengaruhi oleh sejumlah sentimen. Salah satunya yakni hasil survei Bloomberg atas tingkat produksi 12 negara Organization of Petroleum Exporting Countries yang diprediksi turun 227.000 barel menjadi 30.697 juta barel pada Juni dibanding posisi Mei yang sebanyak 30.924 juta barel. Itu artinya, tingkat produksi turun untuk kali pertama dalam lima bulan terakhir.
Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Agustus turun 32 sen menjadi US$ 101,84 per barel di ICE Futures Europe exchange.
0 comments:
Post a Comment